Taliwang, 04 November 2019 | 08.00
Apel Pagi pada setiap instansi Pemerintah dan di sekolah-sekolah telah lazim diadakan, menjelang aktifitas kerja dan proses belajar-mengajar dilaksanakan, tak terkecuali pada Kantor Pengadilan Agama Taliwang, Apel sendiri menurut istilah Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menunjukkan pada pengertaian wajib hadir dalam suatu upacara resmi (bersifat kemiliteran) untuk diketahui hadir tidaknya atau untuk mendengar amanat, maka dari pengertian KBBI tersebut dapat diambil 2 maksud dan tujuan diadakannya Apel, yaitu:
1. Mengetahui kehadiran Pegawai
2. Mendengarkan amanat yang disampaikan pimpinan.
Pengadilan Agama Taliwang sendiri melakukan Apel Pagi khusus pada hari senin yang dimulai pada jam 07.30 WITA bertempat di depan halaman kantor, sebagai sarana Pengawasan Melekat (WASKAT) pimpinan kepada jajarannya, sehingga pimpinan dapat melihat sejauhmana kedisiplinan tersebut telah menjadi budaya atau tidak pada instansi yang dipimpinnya. Selain sebagai sarana Pengawasan Melekat (WASKAT), Apel Pagi di Pengadilan Agama Taliwang juga diinisiasi sebagai sarana untuk Berdoa Bersama sebelum memulai aktifitas kantor agar lebih berkah yang diharapkan kedepan terwujudnya kesehatan dan keafiatan ruhani dan mental dari unsur pimpinan sampai bawahan.
Tema yang disampaikan oleh Pembina apel (Ketua PA. Taliwang) Hj. Siti Jannatul Hilmi, S.Ag., M.A., pada hari ini Senin tanggal 4 Nopember 2019, adalah menikmati kedisiplinan sebagai keniscayaan dalam bekerja dengan sub tema kedisiplinan melahirkan keberkahan yang dijabarkan dalam ikhtisar keberkahan melahirkan kesehatan, keafiatan dan kasih sayang antar sesama pegawai.
Kedisiplinan akan menjadi berat dan membosankan apabila tidak dilatih dari masing-masing pribadi, 1 pribadi yang tidak disiplin mampu mempengaruhi 3 orang lainnya untuk berbuat tidak disiplin, maka Ketua PA. Taliwang mengajak seluruh begawai dari atasan sampai bawahan untuk belajar berdisiplin secara berjamaah, sehingga siapapun yang nantinya mutasi ataupun promosi ditempat lain ataupun yang datang ke PA Taliwang sistem kedisiplinan itu telah terbangun dan tertata secara kolektif, sehingga sulit untuk digoyahkan oleh cara pandang dan pola sikap dimana nantinya sesorang itu berada.